
Dosen Ilmu Komunikasi Untan Lakukan Penelitian Tentang Konten Siaran Variety Show Televisi di Indonesia
Pontianak - Dosen Program Studi (Prodi) Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Tanjungpura melakukan penelitian terkait konten siaran variety show di televisi Indonesia. Penelitian ini berfokus pada analisa berbagai konten yang dihadirkan dalam salah satu program variety show di salah satu stasiun televisi swasta nasional. Penelitian ini sendiri dilakukan oleh Dewi Utami selaku Ketua Prodi Ilmu Komunikasi FISIP Untan dan juga Widha Anistya Suwarso yang merupakan salah satu dosen di prodi Ilmu Komunikasi FISIP Untan.
Penelitian ini sendiri mulai dilaksanakan pada hari Kamis, 14 Juli 2022 dengan dilakukannya Focus Group Discussion (FGD) yang melibatkan belasan remaja di kota Pontianak. Remaja dilibatkan sebagai bagian dari narasumber penelitian karena didapati berbagai konten dari variety show di televisi Indonesia yang tidak ramah anak dan remaja. Mereka dimintai tanggapan atau opininya terkait berbagai konten yang ditampilkan di variety show tersebut. Ditambah, program variety show tersebut seringkali memiliki jadwal tayang di waktu prime time, dimana anak-anak dan remaja masih sering beraktivitas, semisal menonton televisi.
Selain konten yang tidak ramah anak-anak dan remaja, berbagai latar belakang menjadi alasan mengapa konten variety show diambil sebagai fokus penelitian. Salah satu diantaranya adalah kualitas konten dari variety show di televisi Indonesia sekarang ini masih belum menyentuh angka kualitas “layak tayang” yang diatur oleh Komisi Penyiaran Indonesia (KPI). Menurut tim peneliti, dari tahun 2017 hingga 2022 ini, per tahunnya belum ada nilai rata-rata tayangan variety show yang menyentuh angka 3, dimana angka tersebut merupakan standar nilai layak tayang yang diatur oleh KPI sendiri.
Selain itu, semakin dinamisnya persebaran dan kemudahan akses konten variety show juga menggerakkan tim peneliti untuk melakukan penelitian tersebut. Peneliti menyatakan dewasa ini sangat penting untuk memiliki kecakapan dalam literasi media. Terlebih dengan kondisi kualitas variety show di televisi nasional yang belum bisa dikatakan memenuhi standar, diharapkan publik bisa semakin melek akan konten yang ada di media. Sehingga berbagai konten yang tersedia diberbagai platform bisa difilter sesuai dengan kebutuhan masing-masing.
Peneliti juga meyakini bahwa kualitas dari konten yang disiarkan juga memegang peranan penting dalam perkembangan kehidupan sosial masyarakat di Indonesia. Sehingga dengan penelitian ini, diharapkan hasil analisis terkait konten variety show tersebut bisa menjadi referensi dan acuan bagi berbagai pihak. Bagi pemangku kepentingan yang berkaitan dengan media, diharapkan dapat membuat dan menerapkan regulasi yang dapat mendorong peningkatkan kualitas konten di berbagai platform di Indonesia. Serta bagi kalangan masyarakat dapat menjadi acuan dalam meningkatkan kemawasan diri terhadap berbagai dampak yang bisa timbul akibat dari mengonsumsi produk media.